ABNnews – Di masa kehamilan memungkinkan untuk ibu hamil (Bumil) mengalami beberapa perubahan dan keluhan pada tubuh. Keluhan-keluhan yang umum biasanya akan hilang sendiri, namun ada beberapa keadaan tertentu yang perlu bumil waspadai.
Keadaan tersebut harus diketahui oleh bumil sebagai tanda bahaya pada masa kehamilan. Berikut adalah tanda-tanda bahaya tersebut!
Tanda-Tanda Bahaya Pada Masa Kehamilan
1. Tidak Mau Makan dan Muntah Terus-Menerus
Mual-muntah memang banyak dialami bumil, terutama bumil pada trimester pertama kehamilan. Namun jika mual-muntah tersebut terjadi terus-menerus dan berlebihan bisa menjadi tanda bahaya pada masa kehamilan. Hal itu dikarenakan dapat menyebabkan kekurangan gizi, dehidrasi, dan penurunan kesadaran. Segera temui dokter jika hal ini terjadi agar mendapatkan penanganan dengan cepat.
2. Mengalami Demam Tinggi
Bumil harus mewaspadai hal ini jika terjadi. Hal ini dikarenakan bisa saja jika demam dipicu karena adanya infeksi. Jika demam terlalu tinggi, ibu hamil harus segera diperiksakan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan pertama.
3. Pergerakan Janin di Kandungan Kurang
Pergerakan janin yang kurang aktif atau bahkan berhenti merupakan tanda bahaya selanjutnya. Hal ini menandakan jika janin mengalami kekurangan oksigen atau kekurangan gizi. Jika dalam dua jam janin bergerak di bawah sepuluh kali, segera periksakan kondisi tersebut ke dokter.
4. Beberapa Bagian Tubuh Membengkak
Selama masa kehamilan bumil sering mengalami perubahan bentuk tubuh seperti bertambahnya berat badan. bumil akan mengalami beberapa pembengkakan seperti pada tangan, kaki dan wajah karena hal tersebut. Namun, jika pembengkakan pada kaki, tangan dan wajah disertai dengan pusing kepala, nyeri ulu hati, kejang dan pandangan kabur segera bawa ke dokter untuk ditangani, karena bisa saja ini pertanda terjadinya pre-eklampsia.
5. Terjadi Pendarahan
Bumil harus waspada jika mengalami pendarahan, hal ini bisa menjadi tanda bahaya yang dapat mengancam pada baik pada janin maupun pada ibu. Jika mengalami pendarahan hebat pada saat usia kehamilan muda, bisa menjadi tanda mengalami keguguran. Namun, jika mengalami pendarahan pada usia hamil tua, bisa menjadi pertanda plasenta menutupi jalan lahir.
6. Air Ketuban Pecah Sebelum Waktunya
Jika bumil mengalami pecah ketuban sebelum waktunya segera periksakan diri ke dokter, karena kondisi tersebut dapat membahayakan kondisi ibu dan bayi. Hal ini dapat mempermudah terjadinya infeksi dalam kandungan.
Nah, itulah tanda bahaya pada masa kehamilan yang harus bumil ketahui agar dapat terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Jika anda mengalami salah satu atau lebih tanda bahaya tersebut segera hubungi petugas kesehatan.