ABNnews – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk terus tancap gas mendukung transformasi pendidikan nasional. Lewat program Indonesia Digital Learning (IDL) yang kini masuk tahun ke-13, Telkom menggelar pelatihan bertajuk Digital Deep Learning & Creative Teaching yang menyasar 100 guru dari empat kabupaten di Jawa Barat.
Dengan tema “Guru Jabar Jago Digital”, pelatihan ini jadi ajang upgrade kompetensi guru dalam menghadapi tantangan era digital terutama penguasaan teknologi dan kecerdasan buatan (AI).
Empat daerah yang berpartisipasi: Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan. Para guru diberikan materi mendalam soal integrasi pembelajaran digital secara kreatif dan berdampak langsung ke ruang kelas.
IDL 2025 menjadi bukti nyata sinergi dunia pendidikan, pemerintah daerah, dan industri dalam membangun ekosistem belajar yang lebih inovatif dan relevan dengan kebutuhan zaman.
Pelaksanaan IDL 2025 turut dihadiri para pejabat penting, seperti Bupati Cirebon Drs. H. Imron Rosyadi, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Dr. H. Purwanto, dan Kadisdik Kabupaten Cirebon H. Ronianto.
General Manager Telkom Priangan Timur, Nugroho Setio Budi, menyatakan bahwa pelatihan ini adalah bentuk komitmen Telkom dalam mempersiapkan guru menghadapi era digital.
“Kami berharap para pendidik makin mahir digital dan berdampak positif bagi siswa. Dunia pendidikan harus siap mengelola bonus demografi yang besar,” ujar Nugroho.
Tak sekadar pelatihan, peserta juga diberikan kesempatan meraih sertifikasi resmi BNSP bertema teknologi digital, agar kompetensi mereka makin diakui secara profesional.
IDL 2025 juga mendukung program prioritas Kementerian Pendidikan, terutama dalam peningkatan kualifikasi, kompetensi, dan kesejahteraan guru.
Melalui pelatihan ini, Telkom membuka akses guru untuk naik kelas. Tak hanya dapat ilmu, tapi juga pengakuan resmi membentuk generasi pendidik masa depan yang digital-ready dan inovatif.
