banner 728x250

Kereta Medan–Binjai Comeback! Layanan KAI Sumut–Sumbar Pulih Total Jelang Nataru

Direktur Utama KAI Bobby Rasyidin (Foto dok PT KAI)

ABnnews – Kabar baik bagi masyarakat Sumatera. PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengumumkan bahwa seluruh layanan operasional di Sumatera Utara (Sumut) dan Sumatera Barat (Sumbar) telah kembali normal setelah sempat lumpuh akibat cuaca ekstrem pada akhir November 2025.

Jalur vital Medan–Binjai kini beroperasi penuh sejak 3 Desember 2025, sementara jalur Duku–BIM di Sumbar juga dinyatakan aman dilalui per 9 Desember 2025 dini hari.

Kembalinya operasional ini disambut gembira oleh para pelanggan, termasuk Icha, mahasiswa asal Binjai.

“Saya senang kereta api sudah beroperasi lagi. Transportasi ini membantu saya ke kampus lebih cepat dan tetap menjadi pilihan utama masyarakat Binjai,” ujarnya.

Direktur Utama KAI Bobby Rasyidin menjelaskan, pemulihan jalur Medan–Binjai yang terdampak di tiga titik diselesaikan dalam waktu lima hari. Proses ini mencakup penanganan gogosan, penguatan struktur rel, dan pengujian keselamatan yang ketat.

“Pemulihan jalur ini penting untuk menjaga pergerakan masyarakat dan stabilitas ekonomi di Sumatera Utara,” ujar Bobby.

Angkutan BBM Digandakan, Amankan Pasokan Energi!

Selain penumpang, KAI juga fokus pada angkutan logistik, khususnya Bahan Bakar Minyak (BBM). Sejak 28 November 2025, pola operasi angkutan BBM ditingkatkan dari dua menjadi empat perjalanan per hari. Peningkatan ini mendongkrak volume angkut dari rata-rata 42 gerbong ketel (1.428 KL/hari) menjadi 48 gerbong ketel (1.632 KL/hari).

“Keandalan angkutan logistik menjadi bagian penting dalam menjaga pasokan energi masyarakat dan industri,” tambah Bobby.

Dari aspek pelayanan penumpang, Divre I Sumut mencatat pertumbuhan signifikan. Sebanyak 2.383.630 pelanggan tercatat pada Januari–November 2025, tumbuh 8 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.

KA Putri Deli mencatat volume tertinggi dengan 1.172.638 pelanggan. Sementara Stasiun Medan menjadi simpul pergerakan utama, melayani total 1.743.759 penumpang datang dan berangkat.

Di Sumatera Barat, setelah jalur Duku–BIM dipastikan layak, perjalanan KA Minangkabau Ekspres dari Stasiun Pulau Aie menuju BIM kembali beroperasi penuh pada 9 Desember 2025. Proses normalisasi dilakukan melalui pengawasan ketat dan pemantauan cuaca berlapis untuk memastikan kondisi aman menjelang puncak Angkutan Nataru.

“KAI memastikan seluruh perjalanan kembali stabil menjelang masa Angkutan Natal dan Tahun Baru 2025/2026. Pemulihan di Sumut dan Sumbar mencerminkan kesiapan kami menjaga layanan yang aman, nyaman, dan andal bagi seluruh pelanggan,” tutup Bobby.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *