ABNnews – Aparat kepolisian bergerak cepat menyisir seluruh area North Jakarta Intercultural School (NJIS) di Kelapa Gading, Jakarta Utara, menyusul adanya ancaman bom. Pasca kejadian, Polres Metro Jakarta Utara langsung meningkatkan pengamanan di enam sekolah internasional di wilayah tersebut.
Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Erick Frendriz, menegaskan peningkatan keamanan dilakukan secara terbuka maupun tertutup.
“Pasca kejadian perintah dari Bapak Kapolda Metro Jaya, kami di wilayah semuanya melakukan pengamanan baik terbuka maupun tertutup, ke sekolah-sekolah, khususnya sekolah internasional,” kata Kombes Erick Frendriz, Kamis (9/10/2025).
Peningkatan pengamanan ini bertujuan agar siswa, guru, dan orang tua tidak panik. “Jadi kami akan menjamin sekolah-sekolah yang ada,” sambungnya.
Modus Uang Tebusan USD 30 Ribu
Polisi memastikan hasil sterilisasi yang melibatkan Unit Jibom Gegana Polda Metro Jaya menunjukkan lokasi aman, tidak ditemukan bahan peledak di NJIS.
Namun, terungkap modus yang digunakan pelaku peneror adalah mengirim pesan berisi ancaman dan permintaan uang tebusan.
“Kami sedang melakukan penyelidikan mendalam. Modus yang digunakan pelaku adalah mengirim pesan berisi ancaman dan permintaan uang tebusan,” ungkap Erick.
Kapolsek Kelapa Gading Kompol Seto Handoko menambahkan, pelaku meminta uang tebusan sebesar USD 30 ribu (sekitar Rp 480 juta, kurs Rp 16.000) yang harus dikirim dalam bentuk mata uang kripto.
Anehnya, setelah dicek, wallet address kripto yang diberikan pelaku tidak valid dan tidak ditemukan di bursa kripto Indonesia.
Erick Frendriz menyatakan, pihaknya langsung membentuk tim khusus bersama Direktorat Siber Polda Metro Jaya untuk melacak pelaku. Polisi juga berkoordinasi dengan Polres Tangerang Selatan, lantaran modus yang digunakan pelaku diduga serupa.
“Kami berharap kasus ini segera terungkap,” tegasnya.
Erick mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya terhadap pesan yang belum terverifikasi kebenarannya dan meminta masyarakat melapor jika menemukan informasi serupa.
“Kami pastikan keamanan di wilayah Jakarta Utara tetap kondusif. Masyarakat tidak perlu khawatir, seluruh langkah pengamanan sudah kami tingkatkan,” tutupnya.