banner 728x250

Hujan Lebat Ancam 9 Provinsi, BMKG: Waspada Banjir di Titik-Titik Ini

Ilustrasi. Foto Net

ABNnews – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi banjir akibat hujan lebat yang diperkirakan berlangsung hingga 20 Agustus 2025. Sebanyak 9 provinsi masuk kategori waspada hingga siaga.

Deputi Bidang Klimatologi BMKG, Ardhasena Sopaheluwakan, mengatakan daerah yang masuk kategori waspada meliputi Sumatera Selatan, Bengkulu, Banten, Sulawesi Utara, Maluku, Papua, Papua Tengah, Papua Barat, dan Papua Barat Daya.

Sedangkan kategori siaga meliputi Papua Tengah, Papua Barat, Papua Barat Daya, Maluku, dan Jawa Barat.

BMKG bahkan merinci hingga tingkat kecamatan yang berpotensi mengalami banjir kategori tinggi. Beberapa di antaranya:
* Kabupaten Bogor (Leuwiliang, Nanggung, Pamijahan)

* Kabupaten Sukabumi (Kabandungan)

* Kabupaten Sorong Selatan (Fokour, Salkma, Sawiat)

* Kabupaten Sorong (Klayili, Makbon, Maudus, Sayosa, Soyosa Timur, Sunook)

* Maluku Tengah (Amathai, Seram Utara)

* Mimika (Iwaka, Kuala Kencana, Kwamki Narama, Mimika Barat, Mimika Baru, Wemak, Tembagapura)

* Maybrat (Mare, Mare Selatan)

* Deiyai (Bowobado)


Menurut BMKG, meski sekitar 57% wilayah Indonesia sudah memasuki musim kemarau, hujan lebat masih berpotensi terjadi. Penyebabnya adalah kombinasi fenomena atmosfer Madden Julian Oscillation, perlambatan dan pertemuan angin, serta kondisi dipole mode yang rendah yang memicu aliran massa udara dari Samudera Hindia menuju Indonesia.

Hingga akhir Agustus, banjir tinggi juga diperkirakan melanda Bengkulu Tengah (Permatang Tiga), Bengkulu Utara (Arma Jaya, Kerkap), Kota Ambon (Baguala, Teluk Ambon), Maluku Tengah (Amahal, Leihitu, Leihitu Barat, Seram Utara, Seram Utara Timur Kobi, Seram Utara Timur Seti), Seram Barat (Inamasol, Taniwel, Taniwel Timur), dan Seram Timur (Bula).

Di Papua Barat, potensi banjir tinggi mengancam Fakfak (Fakfak Timur, Kokas, Mbahamdandara Barat, Teluk Patipi), Teluk Wondama (Rosiel, Roon, Teluk Duairi, Wasior), dan Sorong (Klauili, Makbon, Maudus, Sayosa Timur, Sunook). Adapun di Papua Barat Daya, titik rawan banjir meliputi Maybrat (Mare, Silalawat, Sayosa) dan Sorong (Wemak).

BMKG mengimbau masyarakat di daerah terdampak untuk tetap waspada, mengikuti pedoman keselamatan, dan siap melakukan evakuasi jika diperlukan, terutama bagi warga di kawasan topografi rendah dan daerah aliran sungai yang rawan meluap.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *