banner 728x250

Bantah Tidak Disalami, Bahlil Sebut Hubungan dengan Gibran Tetap Solid: Duduk Sebelahan Saat Naik Whoosh

Bahlil Lahadalia. (Foto: istimewa)

ABNnews — Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia membantah isu hubungan dirinya dan Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka tidak harmonis.

Isu itu mencuat usai Ketua Umum Partai Golkar tersebut tidak disalami oleh Gibran saat Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer pada Minggu (10/08).

Dalam tayangan langsung yang disiarkan saat Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Pusdiklatpassus Kopassus TNI Angkatan Darat, Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat pada Minggu (10/08), gambar memperlihatkan Gibran tidak menyalami Bahlil saat tiba di lokasi.

“Salah ambil gambar itu, orang saya satu kereta sama Mas Gibran,” kata Bahlil saat memberikan keterangan pada media di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (11/08).

Bahlil pun menegaskan bahwa ia naik kereta cepat “Whoosh” yang sama dengan Gibran saat menuju Jatijajar, dan saat kembali menuju Jakarta. Seperti dikutip antaranews, Bahlil mengungkapkan ia duduk bersebelahan dengan Gibran di kereta.

“Saya datang satu kereta ‘Whoosh’ dengan Mas Wapres, pulangnya juga satu keretaBa duduk bersebelahan malahan. Kok ada aja berita enggak berkualitas gitu lho,” kata Bahlil.

Dalam keterangan itu, Bahlil juga membantah tidak ada pembahasan soal dinamika dalam struktur organisasi Golkar dengan Presiden Prabowo. “Enggak ada (pembahasan). Memang ada apa?” jawab Bahlil singkat.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Presiden Prabowo hadir memimpin Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Batujajar, Jawa Barat, Minggu (10 /8) didampingi Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, kemudian menyalami Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Ketua MPR Ahmad Muzani, Ketua DPR Puan Maharani, dan Ketua DPD Sultan Bachtiar.

Dalam rangkaian upacara yang sama, Presiden Prabowo melantik Marsekal Madya TNI Yusuf Jauhari sebagai Kepala Badan Logistik Pertahanan Kementerian Pertahanan, Laksamana Madya TNI Supo Dwi Antara sebagai Kepala Badan Pemeliharaan dan Perawatan Pertahanan Kementerian Pertahanan, kemudian Letjen TNI Gabriel Lema sebagai Kepala Badan Cadangan Nasional Kementerian Pertahanan.

Selepas proses itu, Presiden Prabowo beserta Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, serta jajaran Kabinet Merah Putih, yang lengkap memakai pakaian loreng lengkap dengan baretnya, menyaksikan demonstrasi unjuk kemampuan pasukan gabungan tiga matra TNI, dan defile dari seluruh pasukan tiga matra TNI.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *