ABNnews – Paviliun Indonesia di World Expo 2025 Osaka sukses mengantongi komitmen investasi senilai 23,5 miliar dolar AS atau sekitar Rp 380,3 triliun (kurs Rp 16.183 per dolar AS).
“Investasi ini mencakup sektor berkelanjutan, industri hijau, ekonomi kreatif, perdagangan, pengelolaan limbah, hingga pariwisata,” kata Direktur Paviliun Indonesia Rahmat Mulianda dalam keterangan resmi, Senin (18/8/2025).
Hingga pertengahan Agustus, Paviliun Indonesia telah menggelar 51 kegiatan Business Forum dan One on One Meeting dengan hasil 9 MoU, 9 LoI, 1 Joint Venture Agreement, dan 1 Joint Statement.
Kesuksesan ini berkat kolaborasi berbagai pihak seperti Astra, Artha Graha Peduli, KAPPI, Pertamina, Barito Pacific Group, RGE, Indofood, Japfa, BPDP, Garuda Indonesia, serta kementerian/lembaga dan pemerintah daerah.
“Kami optimis target kunjungan dan investasi bisa terlampaui. Paviliun Indonesia akan terus menghadirkan pengalaman berkesan dan citra positif Indonesia di mata dunia,” ujar Rahmat.
Selain investasi, Paviliun Indonesia juga mencatat rekor kunjungan tertinggi pada 13 Agustus 2025 dengan 30.580 pengunjung dalam sehari. Total kunjungan sejak April hingga pertengahan Agustus sudah mencapai 1.906.296 orang atau 68 persen dari target 2,8 juta pengunjung.
“Total pengunjung Expo 2025 Osaka ditargetkan mencapai 28 juta orang. Paviliun Indonesia bersiap menyambut pengunjung ke-2 juta dalam waktu dekat,” kata Rahmat.
Mengusung tema Thriving in Harmony: Nature, Culture, Future yang terinspirasi dari Tri Hita Karana, Paviliun Indonesia menghadirkan tiga area utama: Nature, Culture, dan Future. Setiap harinya ditampilkan produk kriya, fesyen, seni musik, hingga tari, serta forum bisnis dan business matching.
Kementerian PPN/Bappenas sebagai penanggung jawab memastikan Paviliun Indonesia menjadi etalase potensi pariwisata, perdagangan, dan investasi di mata dunia.
