ABNnews — Sempat bangkit pada akhir 2024 dengan hadirnya puluhan gerai UMKM, kawasan District Blok M, yang digadang-gadang sebagai pusat kuliner baru di Jakarta, kini kembali sepi.
District Blok M yang berada di samping Terminal Blok M dan dulu dikenal sebagai Blok M Plaza 2, terlihat kumuh dan ditinggalkan penjual lama. Kehadiran UMKM kuliner seperti Nasi Matah Blok M, Ice WS, Ayam Renald, Cimol Keju, dan Hi! Fruit sempat berhasil menghidupkan kembali kawasan tersebut.
Beberapa gerainya bahkan sempat viral di media sosial dan tak pernah sepi pengunjung. Namun kabar mengejutkan muncul di awal September 2025. Hampir semua tenant di District Blok M secara kompak menutup kios dan pamit serentak. Sejumlah akun TikTok milik tenant UMKM ramai-ramai mengunggah video perpisahan. Apa pasalnya?
Salah satu yang videonya viral adalah milik gerai ICE WS. Dalam keterangan unggahan video, Ice WS menyampaikan, “Lekas bangkit, semoga kita bisa cepat pindah ke tempat baru yang lebih nyaman dan penuh berkah. Amin.”
Videonya memperlihatkan bagaimana pegawai Ice WS tengah membongkar kiosnya. Tak hanya gerainya saja, tapi juga gerai UMKM lain yang turut membongkar kios mereka.
Awalnya banyak netizen mengira ini merupakan imbas dari aksi Demo DPR RI. Namun, pihak Ice WS seperti dikutip detikfood, mengungkapkan alasan mengapa mereka pindah serentak dari District Blok M.
Pihak Ice WS menjelaskan kalau semuanya terjadi karena harga sewa kios yang naik drastis. “Benar kita tutup karena kenaikan harga sewa. Pas kenaikan sewa di bulan Agustus kita sepakat untuk pindah dari sini,” jelasnya.
Mengenai harga sewa, pihak Ice WS menjelaskan kalau harganya berbeda-beda setiap kios. “(Kenaikan) harganya setiap toko beda-beda. Ada yang 1 toko naik 7 juta per bulan, ada yang 25 juta per 2 bulan, harga tersebut dari besarnya toko dan viralnya makanan tersebut,” jelasnya.
Selain Ice WS dan Hi! Fruit, sebelumnya District Blok M juga diisi banyak gerai UMKM makanan viral. Di antaranya ada Nasi Matah Blok M, HoHiHoHeng, Cimol Keju, Ayam Renald, Goorih, dan lainnya.
