ABNnews — Tim Resmob Ditreskrimum Polda Sulsel menangkap Andi Gugun alias Akmal (23), sopir mobil travel terduga pelaku pembunuhan karyawati PT IMIP Morowali, Jessica Sollu alias Chika di Kabupaten Luwu Timur.
Akmal merupakan warga Dusun Tabbaja, Desa Tabbaja, Kecamatan Kamanre, Kabupaten Luwu Timur (Lutim) Sulsel. Ia ditangkap pada Selasa (19/11) pukul 03.30 WITA di Kampung Timor, Kelurahan Badak Baru, Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim).
Kapolda Sulsel Irjen, Yudhiawan Wibisono mengatakan, pelaku sempat memerkosa Jessica sebelum menghabisi nyawa korban. “Pelaku memerkosa korban,” kata Kapolda, Rabu (20/11).
Kejadian pembunuhan bermula saat Chika hendak melakukan perjalanan dari Palopo ke tempat kerjanya di Morowali pada Selasa (12/11) dini hari. Chika merupakan satu-satunya penumpang di mobil travel tersebut. Ia duduk di kursi depan.
Saat Chika tertidur muncul niatan jahat pelaku. “Pelaku melihat korban dalam keadaan tertidur sehingga kelihatan bagian perut korban. Pelaku tertarik melihat korban dan mengajak korban berhubungan badan,” ujar Yudhiawan.
Pelaku sempat mengiming-imingi korban imbalan sebesar Rp200 ribu agar mau diajak berhubungan intim. Namun korban menolak dengan tegas ajakan dan bujuk rayu pelaku.
“Korban menolaknya, (namun) pelaku sepanjang jalan masih berpikir bagaimana caranya untuk berhubungan badan dengan korban,” katanya.
Berselang 30 menit kemudian, pelaku menepikan kendaraannya saat memasuki daerah Gunung Kayulangi, Mangkutana, Luwu Timur, dengan alasan hendak buang air kecil.
Namun pelaku justru menindih paha, mencekik leher serta menutup mulut korban hingga lemah dan tak berdaya. “Kemudian pelaku memperkosa korban,” ujarnya.
Setelah memperkosa korban, pelaku kembali ke kursi sopir. Sementara korban yang setengah tersadar mengancam akan melaporkan pelaku ke polisi.
“Pelaku mendekati korban dan langsung mencekik leher korban hingga korban tidak bernapas. Selanjutnya pelaku mengambil anting milik korban dan mengangkat korban lalu membuangnya ke jurang,” kata Kapolda.
Pelaku sendiri langsung melarikan diri. Sementara jenazah korban baru ditemukan oleh seorang pekerja pada Rabu (13/11) sekitar pukul 07.00 WITA.
Polisi yang menerima laporan kejadian akhirnya turun tangan melakukan penyelidikan. Hingga akhirnya pelaku ditangkap.