ABNnews — Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi memberi bocoran isi pembicaraan Presiden Prabowo Subianto dan Joko Widodo (Jokowi) saat keduanya bertemu di Jalan Kertanegara, Jakarta, Sabtu (04/10).
Kepada wartawan di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Minggu (05/10), Juru Bicara Presiden RI ini mengungkap, pertemuan yang berlangsung selama 2 jam lebih tersebut membahas persoalan kebangsaan.
“Yang pertama memang silaturahmi diantara dua pemimpin, Presiden Ke-7 dan Presiden Ke-8. Kalau Pak Prabowo berkesempatan ke Jawa Tengah, Beliau yang sowan atau mampir (ke kediaman Jokowi). Kebetulan Pak Presiden Ke-7, Pak Jokowi ada di Jakarta, sudah janjian ketemu waktunya makan siang,” kata Prasetyo selepas acara peringatan HUT Ke-80 TNI.
Pras, begitu sapaan populer Prasetyo menyampaikan, Jokowi memberi beberapa masukan kepada Prabowo, tetapi Pras tidak dapat mengungkap lebih lanjut seperti apa masukan-masukan tersebut.
“Tentu banyak hal yang dipercakapkan mengenai masalah-masalah kebangsaan, termasuk memberikan masukan kedepan sebaiknya seperti apa untuk beberapa hal. Kurang lebih 2 jam pertemuan di antara dua pemimpin,” kata Mensesneg Prasetyo Hadi.
Presiden Prabowo di kediaman pribadinya menerima kedatangan Presiden Ke-7 Jokowi. Dalam pertemuan itu, keduanya makan siang bersama, dan lanjut bertemu empat mata. Pertemuan itu berlangsung pada Sabtu pukul 13.00 WIB.
Pertemuan keduanya dibenarkan oleh ajudan Jokowi, Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah. Syarif mengatakan pertemuan itu dilakukan sejak pukul 13.00 WIB.
Dia mengatakan kurang lebih pertemuan berlangsung selama 2 jam. Namu dia tak menjelaskan isi pertemuan keduanya. “Dari jam 13.00, hampir 2 jam (bertemu),” ujar Syarif.
Selepas menemui Jokowi, Presiden Prabowo lanjut bertemu dengan sejumlah tokoh bangsa. Dalam pertemuan dengan sejumlah tokoh bangsa di Kertanegara itu, Presiden Prabowo didampingi oleh Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin.