ABNnews – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat ini masih melakukan pengumpulan bahan keterangan (Pulbaket) terkait laporan masyarakat dalam dugaan gratifikasi penggunaan private jet keluarga Presiden ke-7 Joko Widodo, Kaesang Pangarep dan Bobby Nasution.
Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengatakan, hingga saat ini laporan masyarakat terkait penggunaan private jet oleh Kaesang selaku putra Jokowi dan Bobby selaku menantu Jokowi itu masih terus didalami.
“Di PLPM. Ya, sejauh ini tentu mereka masih Pulbaket, pengumpulan bahan keterangan,” kata Alex kepada wartawan, Kamis (21/11/2024).
Alex menjelaskan, Pulbaket yang dilakukan KPK tidak dilakukan dengan pemanggilan saksi-saksi, karena adanya keterbatasan kewenangan di Direktorat Pelayanan Laporan Pengaduan Masyarakat (PLPM).
“Tapi pengumpulan bahan-bahan keterangan kan bisa lewat sumber yang melaporkan, misalnya klarifikasi dan seterusnya. Saya kira itu. Tinggal kalian saja yang ngawasi. Saya satu bulan lagi selesai,” pungkas Alex.
Sebelumnya, sudah ada dua laporan masyarakat yang masuk ke KPK terkait dugaan penerimaan gratifikasi penggunaan pesawat jet oleh Kaesang. Laporan itu dilayangkan Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman, dan dosen Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubedilah Badrun.
Untuk pelapor Boyamin, dia menyerahkan bukti penggunaan pesawat jet pribadi berkaitan dengan MoU antara kakak Kaesang, Gibran Rakabuming Raka saat menjabat Walikota Solo dengan PT Shopee Internasional Indonesia.
Pesawat jet pribadi Gulfstream G650ER yang digunakan Kaesang itu dimiliki perusahaan Garena Online yang masih satu naungan dengan Shopee di bawah Sea Limited, Singapura.
Soal pesawat pribadi tersebut, Selasa (17/9/2024), Kaesang bersama timnya telah mendatangi KPK untuk memberikan klarifikasi dan mengisi formulir gratifikasi. Kaesang mengaku bahwa pesawat yang digunakan untuk pergi ke AS merupakan milik temannya.
“Tadi saya juga di dalam mengklarifikasi mengenai perjalanan saya di tanggal 18 Agustus ke Amerika Serikat, yang numpang atau bahasa bekennya nebeng lah, nebeng pesawatnya teman saya,” kata Kaesang.***
Bagus Iswanto