banner 728x250

Padahal Lawannya “Cuma” Laos, Timnas Indonesia Ampun Dah!

Pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan (7) mendapat kartu merah saat laga melawan Laos di Stadion Manahan Solo, Kamis (12/12/2024). / Jati Prihatnomo - suaramerdeka.com

ABNnews – Timnas Indonesia harus puas bermain imbang 3-3 melawan Laos dalam pertandingan kedua Grup B Piala AFF 2024 di Stadion Manahan, Solo, Kamis malam, (12/12/24).

Bermain di hadapan pendukung sendiri, permainan Indonesia terlihat kurang berkembang. Namun sebaliknya, Laos yang merupakan tim peringkat FIFA terendah di Grup B tampil lebih lepas dan lebih rapi.

Indonesia sempat tertinggal dua kali di babak pertama. Laos memimpin di menit ke-10 melalui Phousomboun Panyavong yang berhasil disamakan Kadek Arel pada menit ke-13. Laos unggul kedua kalinya pada pada menit ke-14 melalui gol Phathana Phommathep.

Indonesia kembali memaksa skor kembali sama kuat setelah sang kapten Muhammad Ferarri mencetak gol pada menit ke-19.

Skuad Garuda bermain dengan sepuluh orang setelah Marselino Ferdinan mendapatkan kartu merah pada menit ke-69. Dengan kekurangan pemain, Indonesia masih sempat memimpin 3-2 berkat gol kedua Ferarri pada menit ke-73. Namun, keunggulan ini tak berlangsung lama karena Laos menyamakan skor 3-3 pada menit ke-77 melalui Peeter Phanthavong.

Dengan hasil ini Indonesia naik ke posisi pertama Grup B dengan empat poin, hasil sekali menang dan sekali imbang. Indonesia unggul satu poin dari Vietnam yang ada di posisi kedua dengan baru memainkan satu pertandingan.

Hasil Imbang membuat banyak suporter Timnas Indonesia kecewa, bahkan banyak yang mengatakan pertandingan itu selevel dengan laga tarkam.

Melalui berbagai platform media sosial, banyak warganet yang meluapkan amarahnya. Tagar #TimnasIndonesia bahkan memuncaki trending topik di X (Twitter).

“Emang gk pantes menang timnas, tarkam. Salah oper di mana-mana, cuma ngandelin throw in pdhl lawannya “cuma” Laos. Ampun dah,” kata @Respatikr_.

“Kalo seri lawan timnas “senior” Laos masih okelah. Lha ini Laos juga bawa tim pemainnya mayoritas masih muda plus Indonesia main di kandang. Malah tadi Indonesia main ala tarkam & selevel Marselino bisa-bisanya bikin tekel ga perlu pada saat dia udah dapat kartu kuning,” ujar @Danaranindito.

“Laos sekarang sudah berkembang,padahal mereka pake skuad muda + lokal ,, mereka di tangan pelatih yg tepat. Padahal dulu mereka lebih bapuk dari kita, sedangkan lokal kita kualitas nya malah macem tarkam seperti ga ada pelatih,” ucap @AzkaSebastian33.

“Lawan Laos sampe kebobolan 3 gol itu memalukan sekali, pemain timnas level tarkam itu sih yang main di lapangan,” ujar @ardhianfajar.

“Kirain nonton Timnas vs Laos jadi ada hiburan, tau taunya makin stres kepalaku tegang nonton tarkam. Jangan sampe muncul jokes “kita balas di liga dangdut” lagi,” ujar @nxkxnyvv.

“Full sabar nonton Timnas, pertahanan bener-bener jelek banget hari ini harus banyak evaluasi,” ujar @faisal_hernawan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *