banner 728x250

Detik-Detik OTK Siam Cairan Keras ke Petugas Keamanan Pulogadung, CCTV Rekam Aspal Sampai Berasap!

Petugas keamanan di kawasan Pulogadung berlarian ketika ada ada yang melakukan penyiraman diduga air keras, Jumat (26/12/2025).(tangkapan layar akun Instagram @lbj_jakarta)

ABNnews – Aksi brutal sekelompok orang tak dikenal (OTK) terjadi di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur. Dua petugas keamanan lingkungan menjadi sasaran penyiraman cairan yang diduga air keras. Peristiwa ini terekam kamera pengawas (CCTV) dan langsung viral di media sosial.

Dalam rekaman yang diunggah akun Instagram @lbj_jakarta, terlihat dua petugas keamanan tengah berjaga di portal lingkungan. Mereka segera berlari menjauh saat pelaku mendekat dan melemparkan cairan tersebut.

Yang menguatkan dugaan bahwa cairan itu korosif adalah area sekitar lokasi langsung diselimuti asap putih setelah cairan disiramkan.

Kapolsek Pulogadung Komisaris Suroto membenarkan insiden tersebut. Ia mengatakan kejadian itu berlangsung pada Kamis (25/12/2025) sekitar pukul 22.00 WIB di Jalan Raya Bekasi, Jatinegara Kaum, Pulogadung.

“Untuk saat ini masih penyelidikan, sudah dilakukan pengecekan TKP,” jelas Suroto saat dikonfirmasi, Jumat (26/12/2025).

Korban Diteriaki dan Melihat Sajam

Dua petugas keamanan yang menjadi korban adalah Teguh Purwadi (56) dan Zaenudin (55). Berdasarkan keterangan korban, Kompol Suroto menjelaskan kronologi provokasi yang mendahului penyiraman:

“Sekira pukul 04.30 WIB melintas tiga sepeda motor yang berbonceng tiga, berhenti di seberang pintu portal sambil berteriak dan mengejek dan meledek (provokasi) ke arah portal RW 04,” ucap Suroto.

Melihat ancaman tersebut, Teguh dan Zaenudin segera menutup dan mengunci pagar portal, lalu mundur mencari tempat aman.

“Menurut keterangan Teguh dan Zaenudin melihat ada yang membawa senjata tajam jenis corbek dan celurit serta adanya siraman air yang diduga sebagai air keras karena berasap saat mengenai aspal,” ungkap Suroto.

Petugas keamanan tersebut kemudian melaporkan insiden yang mereka alami kepada Ketua RW 04, Supriyono. Meskipun tidak ada korban luka maupun korban jiwa, Suroto menyebut hingga kini belum ada laporan resmi yang dilayangkan ke Polsek Pulogadung.

Polisi kini tengah mendalami kasus ini, mengumpulkan keterangan, dan meneliti rekaman CCTV di sekitar lokasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *