banner 728x250

Pameran Raksasa Industri Konstruksi Dibuka! 400 Brand Dunia Serbu BSD

Foto dok Kemenperin

ABNnews – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) kembali mendorong penguatan industri bahan bangunan dan teknologi kaca nasional melalui penyelenggaraan IndoBuildTech Expo Part 2 dan Glasstech Asia – Fenestration Asia (GAFA) 2025. Dua ajang pameran internasional itu digelar di ICE BSD City, Tangerang, sebagai wadah kolaborasi antara pemerintah, asosiasi, dan pelaku usaha.

Kolaborasi ini dinilai penting untuk memperluas jejaring bisnis, memperkenalkan inovasi produk, hingga memperkuat posisi Indonesia dalam rantai pasok global. Kemenperin memberikan apresiasi kepada PT Debindo Global Expo bersama Messe München International (MMI) Asia sebagai penyelenggara.

“Hadirnya IndoBuildTech dan GAFA 2025 secara bersamaan merupakan momentum penting bagi industri konstruksi, arsitektur, dan manufaktur nasional. Lebih dari 400 merek dari 11 negara berpartisipasi. Ini menunjukkan kepercayaan pada potensi industri Indonesia,” ujar Dirjen ILMATE Kemenperin, Setia Diarta, saat membuka acara, Kamis (6/11).

Pameran besar ini sejalan dengan target pemerintah mendorong pertumbuhan ekonomi 8% pada periode 2025–2029. Sektor industri manufaktur diharapkan mampu menyumbang 21,9% terhadap PDB nasional.

Data Kemenperin mencatat, pada triwulan II 2025, industri pengolahan nonmigas masih mendominasi PDB dengan kontribusi 18,52% dan pertumbuhan 5,60%. Di dalamnya, sektor Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) menyumbang 24,75% dengan pertumbuhan 5,19%.

“Capaian ini mencerminkan peran penting sektor ILMATE dalam menopang struktur industri nasional,” tegas Setia.

Kemenperin juga menghadirkan Paviliun Kemenperin yang menampilkan berbagai produk dari industri baja, aluminium, hingga peralatan dapur. Kehadiran paviliun ini disebut sebagai upaya memperkuat promosi kemampuan industri dalam negeri sekaligus membuka peluang ekspor baru.

Selain itu, GAFA 2025 mengusung tema inovasi teknologi kaca dan fasad berkelanjutan, sejalan dengan kebijakan industrialisasi hijau yang sedang didorong pemerintah.

“Saya berharap penyelenggaraan IndoBuildTech & GAFA 2025 dapat memberikan kontribusi nyata untuk memperkuat industri nasional, mendorong investasi, dan memperluas pasar ekspor,” tutup Setia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *