banner 728x250

Motivator dan Pengusaha Bimbel Dwi Hartono Diduga Dalang Penculikan Kacab Bank BRI

Dwi Hartono diduga aktor utama penculikan Kacab Bank BRI. (Foto: istimewa)

ABNnews — Polda Metro Jaya menangkap Dwi Hartono (DH), salah satu tersangka kasus penculikan Mohamad Ilham Pradipta (MIP), Kacab Bank di Jakarta yang tewas dibunuh di Bekasi.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, Selasa (26/08) mengatakan, peran tersangka DH adalah sebagai aktor intelektual dalam peristiwa penculikan dan pembunuhan korban. “DH merupakan salah satu dari aktor intelektual penculikan,” katanya.

Dwi Hartono diketahui merupakan seorang pengusaha bimbingan belajar (bimbel). Ia juga dikenal sebagai seorang motivator.

Ia memiliki akun Youtube bernama Klan Hartono dan telah memiliki total 169.000 pengikut.  Di akun Youtube tersebut, Dwi diketahui sering membagikan video tentang motivasi bisnis di usia muda.

Dwi Hartono ditangkap tim gabungan Polda Metro Jaya bersama dua tersangka lain, YJ dan AA, di Solo, Jawa Tengah, pada Sabtu (23/08) sekitar pukul 20.15 WIB. Penangkapan berlangsung tanpa perlawanan.

Sehari setelahnya, pihak kepolisian juga menangkap seorang pelaku lain berinisial C di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara.

Sebelumnya, empat orang berinisial AT, RS, RAH, dan RW lebih dulu ditangkap di Jakarta dan Labuan Bajo. Dengan penangkapan terbaru ini, total sudah ada 15 orang yang diamankan terkait kasus penculikan dan pembunuhan tersebut.

Korban, Mohamad Ilham Pradipta (37), ditemukan tewas di area persawahan Kampung Karangsambung, Desa Nagasari, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, pada Kamis (21/08) sekitar pukul 05.30 WIB.

Jasad korban pertama kali ditemukan oleh seorang warga yang sedang menggembala sapi. Saat itu, korban terlihat dalam kondisi tangan dan kaki terikat serta mata tertutup lakban.

Tubuh korban juga penuh luka lebam. Setelah penemuan tersebut, warga langsung melapor ke perangkat desa dan aparat kepolisian.

Polisi kemudian mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan pemeriksaan. Hasil penyelidikan mengungkap bahwa sebelum ditemukan meninggal, korban sempat diculik dari sebuah supermarket di Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Berdasarkan rekaman CCTV, korban terlihat mengenakan kemeja batik cokelat lengan pendek dan celana panjang krem. Ia sempat berjalan di area parkir sambil menutupi kepala dengan tangan kiri karena rintik hujan.

Ketika hendak membuka pintu mobil berwarna hitam miliknya, tiba-tiba beberapa orang keluar dari sebuah mobil putih yang terparkir di sebelahnya. Korban sempat melawan, namun upayanya tidak berhasil.

Pelaku kemudian memaksa korban masuk ke dalam mobil putih tersebut dan langsung melarikan diri. Seorang saksi mata sempat menyadari adanya aksi penculikan, tetapi mobil pelaku sudah lebih dulu tancap gas meninggalkan lokasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *