ABNnews – Kecelakaan maut yang melibatkan mobil Toyota Avanza dan Kereta Api (KA) Bandara Soekarno-Hatta (Basoetta) di Jalan Alastua, Kalideres, Jakarta Barat, Jumat (19/12/2025) pagi, langsung berdampak luas pada operasional kereta di Jabodetabek.
Public Relations Manager KAI Commuter Line Leza Arlan mencatat, total sedikitnya 13 perjalanan KA Bandara maupun Commuter Line Tangerang mengalami gangguan, mulai dari keterlambatan hingga pembatalan perjalanan.
“Untuk menekan keterlambatan, KAI Commuter melakukan rekayasa pola operasi pada perjalanan Commuter Line Tangerang dan Commuter Line Basoetta,” ucap Leza dalam keterangan resminya, Jumat (19/12).
8 Perjalanan Dibatalkan, KRL Hanya Sampai Rawa Buaya
Dari total 13 perjalanan yang terdampak, delapan perjalanan KA Basoetta dan Commuter Line Tangerang terpaksa dibatalkan akibat insiden.
Sementara lima perjalanan lainnya menjalani rekayasa operasi dengan pemotongan relasi:
* Kereta dari arah Bandara Soekarno-Hatta dan Stasiun Tangerang hanya beroperasi hingga Stasiun Batu Ceper.
* Kereta dari arah Stasiun Duri, baik KA Basoetta maupun KRL Commuter Line, hanya melintas sampai Stasiun Rawa Buaya.
Daftar Perjalanan yang Dibatalkan:
* KA Basoetta No. 829A–830A
* KA Basoetta No. 831A–832A
* Commuter Line Tangerang No. 1929A hingga No. 1934A (Total 6 perjalanan)
Daftar Perjalanan Dipotong Relasi:
* KA Basoetta No. 811A dan No. 815A hanya melayani Batu Ceper—Rawa Buaya.
* Commuter Line Tangerang No. 1921A hanya melayani Batu Ceper—Rawa Buaya.
* Commuter Line Tangerang No. 1919A hanya sampai Stasiun Rawa Buaya, kemudian kembali ke Stasiun Tangerang.
* Commuter Line Tangerang No. 1923A hanya melayani Batu Ceper—Tangerang.
Kabin Masinis Rusak Parah, Perlintasan Liar Jadi Biang Keladi
Seluruh perjalanan kereta yang melintas di lokasi kejadian hanya dapat menggunakan satu jalur, memicu kepadatan penumpang, bahkan terlihat penumpang berdesakan di Stasiun Batu Ceper saat perpindahan kereta.
Leza Arlan menyayangkan insiden ini terjadi di perlintasan sebidang yang tidak dijaga (liar) antara Stasiun Poris dan Stasiun Kalideres, tepatnya di KM 12+600, sekitar pukul 06.45 WIB.
Tabrakan tersebut menyebabkan kerusakan cukup parah pada bagian kabin masinis KA Basoetta No. 807A sehingga kereta tidak dapat melanjutkan perjalanan. Akibatnya, penumpang harus dievakuasi ke rangkaian kereta lain di tengah jalur.
Meski demikian, pengemudi mobil berinisial IKM (59) dilaporkan selamat meski mengalami luka-luka dan telah dilarikan ke RS Mitra Keluarga Kalideres.
Pukul 11.00 WIB, mobil yang terlibat kecelakaan telah dievakuasi dan perlintasan sudah dapat digunakan secara normal. KAI Commuter kembali mengingatkan pengguna jalan untuk mengutamakan keselamatan dan menaati UU yang berlaku di perlintasan sebidang.
