ABNnews – PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PELNI (Persero) resmi meneken perjanjian kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama untuk mendukung Perayaan 1 Abad Peradaban Teluk Wondama, Papua Barat.
Penandatanganan dilakukan di Kantor Pusat PELNI, Jakarta, Kamis (2/10), oleh Direktur Usaha Angkutan Penumpang PELNI Nuraini Dessy dan Bupati Teluk Wondama Elysa Auri, SE., MM.
Dessy menegaskan, PELNI siap mendukung acara kerohanian, pariwisata, dan budaya di Papua Barat.
“Kami bangga dapat berkontribusi dalam Perayaan 1 Abad Peradaban di Kabupaten Teluk Wondama melalui pemanfaatan KM Sinabung sebagai hotel terapung. Ini adalah wujud nyata komitmen PELNI dalam mendukung acara kerohanian dan pariwisata, sekaligus memberikan pengalaman bagi tamu undangan dengan fasilitas akomodasi terapung yang nyaman dan modern,” ujarnya.
Sebagai bentuk dukungan, KM Sinabung akan disulap menjadi hotel terapung di Wasior pada 24–25 Oktober dan 26–28 Oktober 2025. Kapal tersebut akan berlayar dengan rute Manokwari–Wasior untuk melayani kebutuhan akomodasi tamu undangan selama perayaan berlangsung.
Menurut Dessy, langkah ini juga menjadi bagian dari upaya PELNI memperluas fungsi kapal, bukan hanya sebagai moda transportasi, tapi juga sarana inovatif mendukung kegiatan strategis di daerah.
“Kami berharap inisiatif ini bisa jadi model sinergi berkelanjutan di masa depan, sekaligus memberi dampak positif bagi masyarakat lokal, termasuk meningkatkan kunjungan wisatawan,” imbuhnya.
Acara penandatanganan kerja sama turut dihadiri pejabat Pemkab Teluk Wondama, mulai dari Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Pariwisata, hingga Kepala Bagian Tata Pemerintahan, serta jajaran Vice President PELNI.
