ABNnews – Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menegaskan pentingnya pemanfaatan teknologi informasi untuk memperkuat tata kelola transportasi darat yang lebih transparan, efisien, dan akuntabel.
Hal ini disampaikannya saat membuka Rakornis Direktorat Jenderal Perhubungan Darat bertema “Kolaborasi Strategis dan Digitalisasi Penanganan Kendaraan Lebih Dimensi dan Lebih Muatan untuk Transportasi Darat yang Aman dan Berkeselamatan” di Kantor Kemenhub, Selasa (30/9).
“Sistem transportasi darat yang modern, berkeselamatan, dan berdaya saing hanya bisa dibangun dengan pendekatan digital yang menyeluruh,” kata Menhub Dudy.
Menurutnya, salah satu masalah utama di transportasi darat adalah angkutan over dimension dan over loading (ODOL). Tingginya angka kecelakaan lalu lintas kerap dikaitkan dengan pelanggaran ini.
“ODOL bukan hanya soal pelanggaran, tapi soal nyawa. Pengawasan ketat berbasis digital jadi kunci untuk menekan angka pelanggaran dan meningkatkan keselamatan,” tegasnya.
Data Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kemenhub mencatat lebih dari 430 ribu kendaraan melanggar aturan ODOL saat diperiksa di UPPKB seluruh Indonesia. Jasa Raharja juga menyebut ODOL jadi penyebab kecelakaan nomor dua, dengan korban meninggal lebih dari 6 ribu jiwa di 2024, dan 2 ribu korban meninggal dalam 5 bulan pertama 2025.
“One is too many, satu nyawa saja sudah terlalu banyak. Setiap korban jiwa adalah kehilangan yang tak ternilai. Pencegahan harus serius dan konsisten,” ucap Menhub.
Dudy menegaskan pemerintah menargetkan Zero ODOL pada tahun 2027. Menurutnya, keberhasilan program ini membutuhkan komitmen penuh pemerintah pusat, daerah, pelaku usaha, hingga masyarakat.
“Rakornis ini harus melahirkan langkah strategis yang implementatif, agar tercipta transportasi darat yang aman dan berkelanjutan,” jelasnya.
AHY: Stop Main-main dengan Hukum!
Dalam kesempatan yang sama, Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) juga memberi pesan tegas agar semua pihak serius menyukseskan Zero ODOL 2027.
“Jangan lagi ada yang mengabaikan hukum, apalagi sampai membahayakan keselamatan. Hilangkan pungli, perkuat sistem dengan digitalisasi, dan mari kita wujudkan konektivitas antarwilayah yang aman dan efisien,” kata AHY lewat video.
Rakornis juga diwarnai penandatanganan nota kesepakatan Kemenhub dengan Pemkot Depok, Bekasi, dan Manado untuk pengembangan angkutan perkotaan berbasis jalan, serta diskusi nasional soal penanganan ODOL.
