ABNNews – Presiden Kawulo Alit Indonesia (KAI), dr Ali Mahsun Atmo, M. Biomed menyampaikan, Rakyat Kecil (Kawulo Alit) mendukung penuh Presiden Prabowo Subianto untuk membersihkan Kabinet Merah Putih dari korupsi, aksi suap dan pemerasan.
“Indonesia hari ini sedang sakit laksana kanker stadium IV yang secara medis tidak bisa diobati atau just of paliative treatment. Indonesia hari ini membutuhkan sebuah langkah terobosan yang berani, yang tegas, serta penindakan yang utuh dan menyeluruh untuk menyelamatkan merah putih dan NKRI,” kata Presiden KAI dr Ali Mahsun Atmo, M. Biomed dalam keterangan tertulis yang diterima ABNNews.id, Selasa (26/8/2025).
Menurutnya, apa yang hari ini terjadi atas OTT KPK terhadap Wamenaker, Immanuel Ebenezer (Noel) merupakan bukti nyata bahwa penyakit korupsi, pemerasan, dan penyalagunaan kekuasaan, serta mafia sumber daya kekayaan Indonesia sudah menggurita. Menyebar ke seluruh relung kehidupan tata kelola bangsa dan negara kita sebagaimana disampaikan Presiden Prabowo Subianto dihadapan MPR RI 15 Agustus 2025.
“Atas nama rakyat kecil Indonesia kami mendukung Presiden Prabowo segera membersihkan Kabinet Merah Putih dari korupsi. Hari ini kita ketahui bahwa penyakit kanker negeri ini ada dilingkaran kekuasaan. Ada di Istana Negara. Ada di Istana Gubernur, Bupati dan Walikota. Juga ada di BUMN dan BUMD,” ujar Ali Mahsun.
Selain itu, lanjutnya, juga terjadi berbagai tindakan mafia dalam perijinan dan kekayaan sumber daya alam Indonesia. Kami, rakyat kecil berharap tidak berhenti di Wamenaker (Noel) tapi pembersihan Kabinet Merah Putih dari korupsi dimasa lalu bahkan sebagian telah dan pernah diperiksa oleh aparat penegak hukum, baik KPK maupun Kejaksaan Agung.
Ali Mahsun menegaskan, rakyat kecil mendukung penuh langkah KPK segera membersihkan dan menindak tegas siapapun pejabat negara yang korupsi. KPK tidak boleh tebang pilih siapapun yang korupsi harus ditindak tegas dan hukum seberat-beratnya.
“Kanker Indonesia yang sudah menyebar ke seluruh relung kehidupan, yang sudah stadium 4 yang semestinya tidak bisa diobati, namun obatnya ada dipundak dan ditangan Presiden Prabowo Subianto. Rakyat kecil yang telah memberikan mandat ke Presiden sangat menantikan Prabowo Subianto jauh lebih cepat, jauh lebih tegas menindak siapapun yang melalukan korupsi, pemerasan, dan penyalagunaan kekuasaan, serta para mafia kekayaan sumber daya Indonesia.”. Bagus Iswanto