ABNnews – Kecelakaan maut antara Kereta Api Minangkabau Ekspres dan sebuah minibus berisi tujuh siswi SMA Negeri 10 Padang menelan korban jiwa. Dua siswi tewas, salah satunya adalah anak Kapolres Solok Kota, AKBP Mas’ud Ahmad.
“Dari 7 korban, 2 orang meninggal dunia. Satu meninggal di lokasi, satu lagi meninggal di RS Yos Sudarso,” kata Kanit Laka Lantas Satlantas Polresta Padang, Iptu Zulkifli, Jumat (22/8/2025).
Kedua korban tewas bernama Nabila Khairunnisa dan Azzura Firmanda. Keduanya mengalami cedera parah di bagian kepala. Jenazah telah diserahkan ke keluarga. Nabila dimakamkan di Kabupaten Pesisir Selatan, sedangkan Azzura di kampung halamannya.
5 Siswi Lain Luka-Luka
Selain korban meninggal, lima siswi lain mengalami luka berat hingga ringan. Mereka adalah:
* Jihan Putri Soan: dada sakit, kepala pusing
* Nayla Maysi Audina: pinggul sakit, bibir luka lecet
* Adisti Faras: dada sesak, kepala sakit
* Vivie Dwi Zeltriani: leher sakit, pinggul sakit
* Annisa Humairah: cedera kepala, dada sesak, pinggang sakit
Para korban kini mendapat perawatan intensif di rumah sakit.
Kronologi Kecelakaan
Menurut saksi mata, kecelakaan terjadi pada Kamis (21/8) siang. Honda Mobilio yang ditumpangi tujuh siswi itu datang dari arah Jati Parak Salai hendak melintasi rel menuju Jalan Raya Jati.
“Sampai di perlintasan, mobil tertabrak KA Minangkabau Ekspres jurusan bandara dari arah Simpang Aru menuju BIM. Tabrakan cukup kencang, mobil terseret sejauh 10 meter,” kata saksi bernama Edi.
Respons PT KAI
PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyampaikan duka mendalam atas peristiwa ini.
“Dengan hati yang penuh duka, kami menyampaikan belasungkawa atas kejadian di perlintasan sebidang Padang. Kami turut berduka cita kepada keluarga korban,” kata VP Public Relations KAI, Anne Purba.
Anne menegaskan keselamatan adalah prioritas utama KAI. Pihaknya akan memperkuat upaya pencegahan kecelakaan, mulai dari edukasi pengguna jalan, penambahan rambu, hingga sistem pengamanan di perlintasan.
“Kami sangat terpukul mendengar kabar ini. Setiap nyawa sangat berarti. Kami berkomitmen terus meningkatkan keselamatan bersama masyarakat dan pemangku kepentingan,” ujarnya.
