ABNnews – Presiden Prabowo Subianto menyindir keras sikap sebagian pihak yang kerap berkomentar tanpa kontribusi nyata di lapangan.
Sindiran ini disampaikan saat ia berbicara dalam acara puncak Hari Lahir (Harlah) ke-27 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Jakarta, Selasa (23/7/2025) malam.
“Jangan orang ngaku-ngaku wakil rakyat, habis itu ngatur-ngatur kita. Enak aja, ya Gus? Nggak keringet, nggak berdarah-darah, omon-omon, komentar itu,” ujar Prabowo, yang langsung disambut tawa hadirin.
Sindiran ini dilontarkan Prabowo saat menyinggung pentingnya koreksi dari pihak luar terhadap pemerintahan, namun dengan itikad baik dan kontribusi nyata, bukan sekadar nyinyir tanpa dasar.
“Kita butuh koreksi, kita butuh pengawasan, tapi koreksi yang sungguh-sungguh. Jangan dari orang yang cuma angkat diri sendiri, lalu atur-atur semuanya,” tegas Prabowo.
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga mengucapkan terima kasih kepada PKB atas dukungan mereka terhadap pemerintah, serta sikap yang dianggap selaras dengan nilai-nilai konstitusi.
“PKB sekarang jelas warnanya, berada di pihak Undang-Undang Dasar 1945. Saya yakin semua ketua umum partai di sini juga sama. Rakyat Indonesia sekarang sudah cerdas, tahu mana yang benar, mana yang salah,” katanya.
Prabowo merujuk pada pidato Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan Ketua Dewan Syuro PKB KH Ma’ruf Amin yang sebelumnya menyampaikan pesan-pesan optimisme untuk masa depan bangsa.
“Saya benar-benar yakin masa depan Indonesia itu cerah, baik. Tapi kuncinya adalah rukun, kerja sama, dan menjalankan semangat rahmatan lil alamin. Ini nilai-nilai NU dan PKB yang harus jadi pegangan,” tutur Prabowo.
Ia juga memuji langkah politik PKB yang bergabung dalam pemerintahan setelah sempat menjadi rival dalam Pilpres 2024. Kala itu, PKB mengusung pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar yang bersaing dengan pasangan Prabowo-Gibran serta Ganjar-Mahfud.
“Partai-partai kita bersaing, nggak apa-apa. Setelah selesai ya rukun. Karena tujuan kita sama: mengabdi untuk rakyat. Koalisi atau oposisi, semua dibutuhkan. Tapi yang penting niatnya,” ujarnya.
Acara Harlah PKB itu dihadiri hampir seluruh ketua umum partai politik. Selain Prabowo yang juga Ketua Umum Partai Gerindra, hadir pula Zulkifli Hasan (PAN), Bahlil Lahadalia (Golkar), Agus Harimurti Yudhoyono (Demokrat), Kaesang Pangarep (PSI), Plt Ketum PPP Mardiono, serta Ketua DPR Puan Maharani dari PDIP.
