banner 728x250

Dibuka Terbatas, Lalu Lintas Kapal di Pelabuhan Baai Mulai Ramai

Foto dok Kemenhub

ABNnews – Operasional Pelabuhan Pulau Baai, Bengkulu, perlahan kembali normal. Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menyebut sejumlah kapal telah melintas sejak alur pelayaran dibuka secara terbatas pada 8 Juli 2025.

“Kami berkomitmen mempercepat normalisasi pelayaran di kawasan Pelabuhan Baai demi mendukung aktivitas masyarakat dan dunia usaha di Bengkulu, termasuk konektivitas ke Pulau Enggano,” kata Dudy dalam keterangan tertulis, Senin (14/7/2025).

Hingga 13 Juli 2025, tercatat 39 pergerakan kapal masuk-keluar pelabuhan. Dari 17 kapal yang sebelumnya tertahan, 12 kapal sudah berhasil keluar.

Menurut Dudy, arus logistik ke Pulau Enggano jadi prioritas utama. Kapal pengangkut sembako, ikan, dan BBM difokuskan untuk menunjang kebutuhan pokok masyarakat dan pemulihan ekonomi di pulau tersebut.

“Logistik ke Enggano harus lancar, itu fokus kita,” tegas Dudy.

Meski alur pelayaran terbatas sudah dibuka, pengerukan laut tetap dilakukan karena sedimentasi menyebabkan pendangkalan. Tujuannya, agar kapal besar bisa kembali beroperasi secara optimal.

Kapal pemandu juga akan disiagakan dalam beberapa bulan ke depan. Seluruh proses dipantau ketat oleh KSOP Kelas III Pulau Baai, Distrik Navigasi Teluk Bayur, PT Pelindo Regional 2, dan PT Rukindo.

“Kami imbau seluruh nakhoda dan pelaku usaha pelayaran untuk patuh pada panduan pemanduan dan mengutamakan keselamatan pelayaran,” ujar Menhub Dudy.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *