banner 728x250

Rudal, Kapal Selam, hingga Transfer Teknologi, Indonesia-Brasil Siap Kolaborasi

Presiden Prabowo dalam pernyataan pers bersama Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva pada Rabu, 9 Juli 2025 di Istana Planalto, Brasilia. Foto: BPMI Setpres/Muchlis Jr

ABNnews – Presiden RI Prabowo Subianto menegaskan komitmen Indonesia untuk memperkuat kerja sama konkret dengan Brasil di sektor pertanian, energi bersih, dan pertahanan.

Hal itu disampaikan Prabowo dalam konferensi pers bersama Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva di Istana Planalto, Brasilia, Rabu (9/7/2025).

“Brasil memberi teladan luar biasa dalam penggunaan biofuel dan inovasi pertanian. Produktivitasnya luar biasa, dan kami ingin belajar dari pengalaman itu,” kata Prabowo.

Dalam pertemuan tersebut, Prabowo menyebut Indonesia berambisi mencapai 100 persen energi terbarukan dalam sepuluh tahun ke depan.

“Target kita sebenarnya 2040, tapi para ahli saya bilang bisa jauh lebih cepat. Kami lihat keberhasilan Brasil dan ingin mengejarnya,” ujarnya.

Brasil pun menyambut rencana Indonesia mengirim lebih banyak tim teknis untuk belajar langsung soal pertanian modern dan pengembangan energi terbarukan.

Tak hanya bicara soal energi dan pertanian, Prabowo juga menyinggung program makan bergizi gratis yang tengah digenjot di Indonesia.

“Target kami adalah 82,9 juta porsi per hari untuk anak-anak dan ibu hamil pada Desember 2025. Brasil jadi inspirasi kami dalam pemenuhan gizi dan ketahanan pangan,” ucapnya.

Kerja Sama Pertahanan: Kapal Selam hingga Rudal, Indonesia-Brasil Sepakat Kolaborasi

Dalam sektor pertahanan, Prabowo juga memastikan akan ada peningkatan kerja sama dengan Brasil, termasuk melalui produksi bersama dan transfer teknologi.

“Kami ingin memperkuat pelatihan militer bersama serta kolaborasi teknologi pada sistem rudal dan kapal selam,” kata Prabowo.
Selain itu, Indonesia akan melibatkan Badan Pengelola Investasi Danantara untuk memperluas kerja sama bilateral.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *