ABNnews – AirNav Indonesia bikin gebrakan! Para Air Traffic Controller (ATC) kini gak cuma duduk di menara pengawas, tapi juga bakal merasakan langsung jadi pilot lewat program pelatihan Private Pilot License (PPL) for ATC.
Langkah ini diambil untuk meningkatkan kualitas layanan navigasi penerbangan. Tujuannya? Supaya para ATC punya sudut pandang lebih luas, gak cuma sebagai pengatur lalu lintas udara, tapi juga ngerti betul tantangan yang dihadapi pilot di lapangan.
“Pelatihan ini seperti suplemen penting buat para ATC. Mereka gak hanya paham teori, tapi juga punya pengalaman nyata menerbangkan pesawat,” ujar Direktur Utama AirNav Indonesia, Capt. Avirianto Suratno, saat membuka pelatihan di Jakarta, 23 Juni 2025.
Dari Menara ke Kokpit
Program ini mengusung tema “From the Tower to the Cockpit” dan dirancang mengikuti standar internasional. Peserta dipilih lewat seleksi ketat, mulai dari ujian tulis, Talent DNA Assessment, TOEIC, hingga tes fisik dan bakat terbang.
Pelatihannya sendiri cukup komplit. Dimulai dari ground training, lanjut ke simulator, dan diakhiri dengan praktik terbang langsung. Total waktu pelatihan ditargetkan selesai dalam 6 bulan, dimulai sejak Mei 2025.
“Kami ingin melahirkan ATC yang bukan hanya kuat secara teknis, tapi juga punya empati, intuisi, komunikasi, dan kemampuan ambil keputusan yang lebih baik,” tambah Avirianto.
Kolaborasi dengan Kampus Penerbangan
Program ini merupakan hasil kolaborasi AirNav dengan Politeknik Penerbangan Indonesia Curug, Akademi Penerbang Indonesia Banyuwangi, dan lembaga di bawah PPSDMPU Kementerian Perhubungan.
Direktur SDM dan Umum AirNav, Didiet KS Radityo, menyebut langkah ini sebagai inisiatif transformasional.
“Program ini menyatukan perspektif langit dan darat. Perlahan tapi pasti, akan jadi andalan dalam peningkatan kompetensi SDM AirNav,” jelas Didiet.
AirNav sendiri adalah BUMN yang berdiri sejak 2012 dan bertanggung jawab atas keselamatan serta kelancaran navigasi penerbangan di wilayah udara Indonesia, yang luasnya mencapai 7,7 juta km². Saat ini, wilayah kerja AirNav dibagi dalam dua Flight Information Region (FIR), yaitu Jakarta dan Makassar.
