ABNnews — Seorang anggota kepolisian berpangkat Bripda berinisial BYA diduga menipu banyak perempuan, termasuk istri orang, untuk melunasi pinjaman online (pinjol).
Bripda BYA diketahui bertugas di Direktorat Samapta (Ditsamapta) Polda Jawa Tengah. Dia memiliki tugas harian merawat anjing pelacak K-9. “Iya di Ditsamapta (Polda Jawa Tengah),” kata Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah Komisaris Besar Artanto.
Polda Jawa Tengahilu pun mengkonfirmasi berita viral tersebut. “Sudah ditangani dengan penyelidikan oleh Paminal Bid Propam Polda Jateng,” ungkap Artanto.
Bripda BYA belum dikenai penempatan khusus. Menurut Artanto, proses masih berjalan di tahap penyelidikan untuk mengumpulkan fakta. “Belum, Paminal masih melakukan penyelidikan untuk melihat fakta sebenarnya seperti apa,” katanya.
Kasus ini mencuat usai viral di salah satu media sosial, X, diunggah akun @viralinae pada 16 Juni 2025 lalu.
Akun ini mengunggah foto dan narasi perilaku Bagus yang diduga mendekati banyak wanita, termasuk istri orang dan memanfaatkan mereka untuk melunasi utangnya.
“Dia mainin banyak cewek, bahkan ada istri orang juga agar utang pinjolnya dilunasi,” tulis akun tersebut.
Unggahan itu kembali menyebar luas setelah diposting ulang oleh akun Instagram @Jevuska.
Dalam unggahan tersebut, akun @viralinae juga menyebut bahwa salah satu korban sempat membagikan kisahnya di TikTok dan mengaku sempat ingin melapor ke kepolisian, namun direspons sinis oleh Bripda BYA.
Polisi tersebut disebut menyatakan bahwa laporan tidak akan diproses di Polsek manapun karena “butuh uang banyak”.
Tudingan itu lantas ditanggapi akun resmi X Polda Jateng. “Terkait adanya anggota Polri yang diduga melakukan pelanggaran, silakan untuk melaporkan ke Bidpropam Polda Jateng. Kami siap melayani dengan transparan dan tuntas,” tulis akun tersebut.