banner 728x250

PLN Lagi! Perusahaan Listrik RI Jadi Jawara Utilitas Asia Tenggara

Ilustrasi. Foto dok PLN

ABNnews – Perusahaan Listrik Negara (PLN) kembali mengukuhkan dominasinya sebagai perusahaan utilitas terbaik se-Asia Tenggara versi Fortune Southeast Asia 500, dan ini jadi tahun kedua berturut-turut!

Pencapaian ini diraih berkat kinerja cemerlang sepanjang 2024. PLN mencetak pendapatan Rp545,4 triliun, naik 11,9% dari tahun sebelumnya (Rp487,38 triliun).

“Peringkat tertinggi ini kami raih dua tahun beruntun. Ini jadi kebanggaan bukan hanya untuk PLN, tapi juga untuk seluruh bangsa,” kata Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, Kamis (20/6/2025).

Dalam daftar perusahaan dengan pendapatan terbesar di Asia Tenggara, PLN berada di posisi teratas sektor utilitas, mengungguli pemain besar dari Malaysia, Filipina, Vietnam, Singapura, hingga Thailand.

Secara keseluruhan, PLN juga nangkring di peringkat ke-6 dalam daftar Fortune Southeast Asia 500.

PLN Lampaui Target, Listrik Laku 306 TWh!

Penjualan tenaga listrik PLN sepanjang 2024 tembus 306,22 terawatt hour (TWh), naik 6,17% dari 2023 dan melampaui target pemerintah yang hanya 299,99 TWh.

Dari sektor ini saja, PLN mengantongi Rp353,17 triliun, naik dari Rp333,19 triliun tahun lalu. Total laba bersih yang dibukukan pun mencapai Rp17,76 triliun.

PLN Jadi Sorotan di Asia, Indonesia Dominasi Daftar Fortune

Asia Editor Fortune, Nicholas Gordon, menyebut PLN sebagai ikon penting sektor energi Asia Tenggara. Menurutnya, dominasi sektor energi—termasuk listrik—menyumbang hampir sepertiga pendapatan dari seluruh perusahaan di daftar tersebut.

“PLN ada di posisi ke-6. Ini menegaskan pentingnya sektor energi—dari pembangkitan hingga distribusi—di lanskap ekonomi Asia Tenggara,” ujar Gordon.

Indonesia sendiri menjadi negara dengan jumlah perusahaan terbanyak dalam daftar, yakni 109 perusahaan, mengalahkan Thailand (100), Malaysia (92), Singapura (81), dan Vietnam (76).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *