ABNnews – Kehadiran AgenBRILink makin terasa manfaatnya bagi masyarakat di pelosok. Salah satunya seperti yang dijalankan Wahyuddin, pemilik Wahyu Cell di Kelurahan Ngapa, Kecamatan Wundulako, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.
Sudah delapan tahun Wahyuddin menjadi AgenBRILink. Lewat layanan ini, ia tak hanya mengembangkan konter pulsa miliknya, tapi juga membuka peluang kerja bagi warga sekitar.
“Tujuan awal saya jadi AgenBRILink untuk memudahkan masyarakat mengakses layanan perbankan dan pembayaran. Tapi lama-lama berkembang pesat,” ujar Wahyuddin, Minggu (8/6/2025).
Kini, usahanya mempekerjakan 12 orang pemuda setempat. Ia menyebut penghasilan dari BRILink dan konter pulsanya cukup untuk mencukupi kebutuhan rumah tangga, menambah modal usaha, dan juga berbagi dengan warga kurang mampu.
Tak cuma soal lapangan kerja, kehadiran AgenBRILink juga bantu pelaku usaha lokal membuka tabungan, salah satunya produk Simpedes UMi dari BRI.
“Mayoritas warga di sini pedagang, mulai dari sayur, ikan, sampai sembako. Mereka jadi nasabah utama tabungan ini,” jelasnya.
AgenBRILink di daerahnya kini jadi pusat layanan penting, bukan cuma soal tarik setor uang, tapi juga kebutuhan harian masyarakat.
Dihubungi terpisah, Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi bilang BRI akan terus memperkuat peran AgenBRILink lewat pendampingan, pelatihan, dan edukasi agar makin berdampak.
“Hingga akhir Maret 2025, jumlah AgenBRILink sudah tembus lebih dari 1,19 juta agen di lebih dari 67 ribu desa, atau mencakup 88% dari seluruh desa di Indonesia,” sebut Hendy.
Ia menegaskan, peran AgenBRILink bukan cuma transaksi keuangan, tapi juga membawa nilai sosial nyata ke masyarakat.