ABNnews — Lebih dari 300 tokoh masyarakat di Inggris telah menandatangani surat terbuka kepada Perdana Menteri Keir Starmer yang menuntut penghentian total ekspor senjata ke Israel di tengah situasi di Jalur Gaza, lapor Sky News.
Sky News melaporkan, dengan mengutip surat tersebut, bahwa 300 tokoh yang menandatangani surat itu termasuk aktor Benedict Cumberbatch dan penyanyi Dua Lipa.
Pada September 2024, Inggris seperti dilansir antaranews, menangguhkan 30 dari 350 izin ekspor senjata ke Negara Zionist tersebut.
Pemerintah menjelaskan keputusan tersebut dengan fakta bahwa beberapa senjata dapat digunakan untuk melanggar hukum humaniter internasional di Jalur Gaza.
Surat tersebut ditandatangani oleh tokoh-tokoh terkenal di bidang seni dan media, dokter terkemuka, ilmuwan, kelompok aktivis, dan seorang pria berusia 87 tahun yang selamat dari Holocaust, kata laporan itu pada Kamis (29/5).
Di antara para pesohor tersebut adalah penyanyi Dua Lipa, Annie Lennox, Paloma Faith,P Massive Attack dan Primal Scream, aktor Benedict Cumberbatch, Riz Ahmed, Lena Headey, aktris Irlandia Nicola Coughlan, sutradara Danny Boyle, serta sejumlah tokoh terkenal lainnya, tambah laporan tersebut.
“Anda (PM Inggris Raya Keir Starmer) tidak bisa menyebutnya ‘tidak dapat ditoleransi’, tetapi tidak melakukan apa pun. Dunia sedang menyaksikan dan sejarah tidak akan melupakannya,” demikian bunyi isi dari surat itu.
“Anak-anak Gaza tidak bisa menunggu semenit pun. Perdana Menteri, apa yang akan Anda pilih? Keterlibatan dalam kejahatan perang, atau keberanian untuk bertindak?” lanjut surat tersebut.
Israel melanjutkan serangan di Jalur Gaza pada 18 Maret, dengan alasan penolakan Hamas untuk menerima rencana AS untuk memperpanjang gencatan senjata, yang berakhir pada 1 Maret.