banner 728x250

Cegah Kebocoran Rp29 Triliun, Bahlil Libatkan APKLI Awasi Subsidi LPG 3 Kg

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia foto bersama jajaran pengurus APKLI di Jakarta, Selasa (18/2).

ABNnews – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengajak Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) untuk turut mengawasi penyaluran subsidi gas LPG 3 kg agar tepat sasaran, tepat harga dan tepat isi (volume), serta tidak terjadi kebocoran.

Hal tersebut diungkapkan Bahlil saat menerima Ketua Umum APKLI, dr. Ali Mahsun ATMO, M. Biomed, dalam pertemuan di Kantor Kementerian ESDM, Selasa (18/2) lalu.

Bahlil menegaskan bahwa kebijakan ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto agar subsidi LPG 3 kg senilai Rp 87,5 triliun pada tahun 2025 benar-benar diterima oleh masyarakat yang berhak, seperti pedagang kaki lima, usaha mikro, petani, dan nelayan.

Bahlil menyebut terdapat potensi kebocoran subsidi ini sekitar Rp 29 triliun yang harus dicegah. Oleh karenanya harus ditertibkan dan diperbaiki tata kelolanya.

“Saya sepakat dengan usulan APKLI untuk merevisi Peraturan Presiden (Perpres) No. 104/2007 karena sudah tidak relevan dengan kondisi saat ini. Validasi data penerima subsidi juga perlu diperbaiki, baik untuk rumah tangga, usaha mikro, petani, maupun nelayan. Selain itu, APKLI akan berperan dalam pengawasan distribusi subsidi LPG 3 kg,” ujar Bahlil.

Lebih lanjut, Bahlil juga mendukung upaya APKLI dalam membantu 375 ribu pengecer gas LPG 3 kg untuk naik kelas menjadi sub pangkalan. Menurutnya, langkah ini akan meningkatkan transparansi dan akurasi dalam distribusi LPG bersubsidi.

Ketua Umum APKLI, dr. Ali Mahsun ATMO, mengapresiasi langkah Menteri ESDM dalam mendengar dan menyerap aspirasi para pedagang kaki lima, usaha mikro, petani, dan nelayan di seluruh Indonesia. Ia juga menyampaikan bahwa APKLI telah mengirimkan surat kepada Presiden Prabowo Subianto terkait hal ini.

“Kami segera melakukan testimoni bagi para pengecer yang naik kelas menjadi sub pangkalan. Selain itu, APKLI juga mengajukan penganugerahan khusus kepada Bapak Bahlil Lahadalia atas prestasi luar biasa beliau yang berhasil bertransformasi dari pedagang kaki lima menjadi Menteri ESDM dan Ketua Umum Golkar. Ini kami lakukan sebagai motivasi bagi PKL, UMKM, serta generasi milenial dan Gen Z di Indonesia,” ujar Ali Mahsun.

“Dengan adanya kolaborasi antara pemerintah dan APKLI, diharapkan distribusi subsidi LPG 3 kg menjadi lebih transparan, adil, dan tepat sasaran, sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat yang membutuhkan” tandasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *