banner 728x250

Dilatari Isu Selingkuh, Seorang Wanita Dikeroyok Hingga Ditelanjangi oleh Satu Keluarga di Pluit

ABNnews — Video seorang wanita berinisial E (41) dikeroyok hingga ditelanjangi oleh satu keluarga viral di media sosial. Peristiwa itu terjadi di daerah Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara pada Minggu (05/01) dini hari.

Dalam video itu, terlihat korban dikeroyok hingga ditelanjangi di jalanan umum. “Korban dikeroyok, terus ada video mau ditelanjangi. Sesuai rekaman video, ditelanjangi ditarik bawahnya (celana),” kata Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKP Lukman, Selasa (07/01).

Disampaikan Lukman, korban sempat menjalani perawatan akibat luka yang dideritanya. Saat ini, lanjut Lukman seperti dilansir dari cnn indonesia, korban sudah dipulangkan dari rumah sakit.

Leibih jauh Lukman menyebut, pihaknya juga telah menangkap para pelaku pengeroyokan. Kata dia, pelaku tak lain merupakan satu keluarga.

Ia merinci, para pelaku masing-masing yakni perempuan (42), laki-laki EWH (21), perempuan VS (22), laki-laki BDP (22) dan perempuan CDK (16). “(Pelaku) lima orang, anak-anaknya sama ibunya. Sekeluarga pelakunya,” ucap Lukman.

Lukman mengungkapkan dari hasil penyelidikan sementara, pengeroyokan itu diduga dipicu lantaran korban diduga berselingkuh dengan suami pelaku. “Jadi korban itu diduga selingkuh sama suaminya tersangka,” ujarnya.

Disampaikan Lukman, saat ini pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan. Mereka dijerat Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan. “Sudah tersangka dan sudah ditahan. Cuma yang satu anak-anak ditangguhkan, dijamin bapaknya, masih anak-anak, masih SMP ikut-ikutan,” kata dia.

Dalam video yang beredar, para pelaku terlihat memukul dan menendang korban sampai tak berdaya. Kemudian, para pelaku juga membuka paksa celana korban di depan umum.

Tak hanya itu, para pelaku juga melontarkan melontarkan kata-kata kasar kepada ER. Namun, dalam video yang viral di media sosial itu tak ada satu orang warga yang berani melerai pengeroyokan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *